Kamis, 15 September 2011


LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA

©       Judul     :  Penurunan Titik Beku Larutan

©       Tema     :  Untuk mengetahui pengaruh zat terlarut terhadap titik beku larutan
                                                                                                                                              
©       Landasan Teori
Adanya zat terlarut yang nonvolatil selain mengakibatkan penurunan tekanan uap dan kenaikan titik didih juga mengakibatkan penurunan titik beku larutan. Titik beku larutan adalah suhu pada nilai tekanan tertentu, saat terjadi perubahan wujud zat dari cair menjadi padat.
Suhu larutan harus di turunkan di bawah titik beku air (0˚C). Penurunan titik beku larutan adalah selisih antara titik beku pelarut dan titik beku larutan (∆Tf) (f berasal dari kata freeze=membeku). Penurunan titik beku larutan berbanding lurus dengan kemolalan larutan.

©       Alat dan Bahan
·         Alat :
ü  Termometer                      1 buah
ü  Tabung reaksi                    5 buah
ü  Rak tabung reaksi            1 buah
ü  Gelas kimia(cerek)          1 buah
ü  Pipet Volum                       1 buah
ü  Pengaduk                            1 buah
ü  Gelas Ukur                          1 buah

·         Bahan :
ü  Es batu                                 5 buah
ü  Garam dapur kasar          1 ltr
ü  Aquadest
ü  Larutan urea 1 m
ü  Larutan urea 2 m
ü  Larutan NaCl 1 m
ü  Larutan NaCl 2 m


©       Langkah Kerja :
1.     Buatlah campuran pendingin yang terdiri dari campuran es batu dan garam dapur kasar di dalam cerek (lihat gambar).
2.    Isikan 5 ml air aquadest ke dalam tabung reaksi kecil.
3.    Isikan kedalam 4 tabung reaksi yang terpisah masing-masing 5 ml Nacl 1m, NaCl 2m, Urea 1m, dan urea 2m.
4.    Masukkan kelima tabung tersebut kedalam campuran pendingin, secara bergantian. Biarkan sampai membeku (ditandai dengan air mulai keruh). Kemudian, ukur pada suhu berapa larutan mulai membeku
5.    Bila sudah terjadi pembekuan angkat dari campuran pendingin, kemudian masukkan larutan berikutnya.
6.    Kemudian hasil pengukuran suhu tersebut masukkan ke dalam table pengamatan

©       Hasil Pengamatan
No
Larutan
Tf (0C)
1
Aquadest
0 0C
2
Urea 1 m
-2  0C
3
Urea 2 m
-4  0C
4
NaCl 1 m
-4  0C
5
NaCl 2 m
-8  0C

©       Pertanyaan :
1.       Bagaimana pengaruh zat terlarut terhadap titik beku larutan?
2.       Bagaimana pengaruh konsentrasi terhadap titik beku larutan?
3.       Perhatikan dan bandingkan titik beku larutan NaCl 1 m dengan larutan urea 2m. mengapa terjadi perbedaan ? jelaskan !
4.       Simpulkan apa yang berpengaruh  terhadap titik beku (sifat koligatif) larutan ?
5.       Bandingkan titik beku larutan dengan titik beku pelarutnya (air)!
6.       Bagaimana titk beku larutan dibandingkan dengan titik beku pelarut murni (lebih tinngi, lebih rendah, atau sama)?
7.       Bagamanakah pengruh kemolalan larutan urea terhadap:
a)      Titik beku larutan
b)      Penurunan titik beku larutan
8.       Bagaimanakah pengaruh kemolalan larutan NaCl terhadap:
a)      Titik beku larutan
b)      Penurunan titik beku larutan
9.        Pada kemolalan yang sama, bagaimanakah pengaruh NaCl (elektrolit) dibandingkan dengan pengaruh urea (nonelektrolit) terhadap:
a)      Titik beku larutan
b)      Penurunan titik beku larutan

©       Jawaban :
1.       Zat terlarut akan menyebabkan titik beku larutan semakin rendah
2.       Titik beku larutan lebih rendah (di bawah 0 0C) dibandingkan titik beku pelarutnya (0 0C)
3.       Titik beku larutan lebih rendah dibandingkan titik beku pelarut
4.       semakin tinggi kemolalan larutan urea, maka semakin rendah titik beku       larutan urea




Tidak ada komentar:

Posting Komentar